Monthly Archives: September 2014
15 Steps Creating Bootable USB
Installasi sistem operasi Windows menggunakan USB:
- Persiapkan USB flashdisk (tanpa data / kosong) berukuran 4GB dan seterusnya dengan kecepatan dan performa yang terbaik. Hubungkan ke port USB.
- Buka command prompt di Windows.
- Ketik DISKPART untuk memanggil aplikasi diskpart.
- Ketik LIST DISK untuk melihat komponen ROM / disk drive yang terhubung ke komputer.
- Pilih disk yang merupakan flashdisk dengan mengetik SELECT DISK ‘X’. Maksud dari ‘X’ adalah saat melihat ke daftar disk, flashdisk ada pada urutan keberapa. Cara mudahnya dengan melihat besarnya kapasitas ukuran penyimpanan. Ganti ‘X’ dengan urutan yang keberapa flashdisk pada list disk.
- Apabila sudah yakin yang dipilih itu flashdisk dan bukan media penyimpanan lain, maka ketik CLEAN.
- Apabila proses ‘pembersihan’ sudah selesai. Ketik CREATE PARTITION PRIMARY.
- Ketik SELECT PARTITION 1
- Ketik ACTIVE
- Ketik FORMAT FS=NTFS lalu Tunggu sampai proses selesai 100%.
- Setelah selesai format, ketik ASSIGN
- Ketik EXIT
- Masukkan DVD sistem operasi ke DVD drive atau bisa mount image dari file .ISO yang ada di hard disk sehingga akan tercipta virtual drive.
- Salin semua file dalam DVD atau virtual drive ke flashdisk.
- Flashdisk siap digunakan untuk installasi OS. Jangan lupa atur prioritas booting untuk USB flashdisk / FDD pada BIOS sesuai dengan hardware Motherboard yang digunakan